Selasa, 07 November 2017

MATERI 

STOPMOTION 2 DIMENSI DAN 3 DIMENSI

stopmotion
Apa itu Stop Motion?
Stop Motion adalah sebuah teknik animasi untuk membuat manipulasi seolah-olah objek yang diam bergerak. Sebuah benda atau gambardibuat bergerak dengan cara menyatukan frame foto yang berbeda dengan menciptakan ilusi dari gerakan ketika kumpulan frame foto dimainkan dengan berkelanjutan.
Stop Motion terdiri dari dua kata yaitu STOP yang berarti berhenti dan MOTION yang berarti gerakan / bergerak. Teknik ini menggunakan  prinsip frame to frame seperti animasi 2 dimensi. Pengerjaannya sama dengan animasi pada umumnya yaitu mengatur frame per frame gambar. Namun yang membedakan disini adalah cara menghidupkannya / animatenya. Jadi dapat disimpulkan Stop Motion Animation adalah Tehnik membuat animasi / Film / movie yang dibuat seolah - olah potongan-potongan gambar menjadi saling berhubungan satu sama lain nya sehingga membentuk suatu Gerakan bahkan Cerita.

Animasi pada umumnya memiliki gerakan-gerakan yang lincah, namun jika mengerjakan menggunakan stop motion gerakan tidak akan tampak lincah karena keterbatasan gerak objek. Pada umumnya animasi awalnya bukan video namun melainkan kumpulan gambar yang berurutan sehingga akhirnya menjadi sebuah video. Begitu pun dengan stop motion yang juga terdiri dari kumpulan gambar yang berurutan. Namun kumpulan gambar yang didapatkan dalam stop motion tidak lah sehalus pengerjaan animasi dengan komputer. Gerakannya terkesan patah - patah. Karena pengambilan sebuah gambarnya memerlukan penggerakan objek secara manual.
Mengapa Stop Motion?
Stop Motion bermanfaat untuk menggambarkan teori-teori yang berkaitan dengan proses terbentuknya sesuatu. Dengan menyatukan foto-foto yang berbeda dari suatu gambar atau objek, kita bisa mendapatkan gambaran proses terjadinya sesuatu dengan animasi yang  menarik. Berkaitan dengan materi Geografi kelas 10 “Teori terjadinya jagat raya, tata surya, dan bumi serta pergerakan lempeng tektonik.”
Saya memilih stop motion untuk memudahkan siswa mendesain proses terbentuknya berbagai macam bentuk jagat raya, tata surya, dan bumi menurut pemahaman dan kreativitas mereka dengan menggunakan stop motion. Dengan visualisasi proses yang dilakukan siswa, saya berharap materi ini pun menjadi pengalaman yang tidak pernah terlupakan oleh mereka. Misalnya, jika mereka ingat teori terbentukya tata surya, mereka akan ingat objek/gambar stop motion yang akan selalu dikenang.
SEJARAH ANIMASI STOP MOTION

Animasi stop motion memiliki sejarah panjang dalam film. Objek yang dipakai pun masih sederhana, berupa boneka yang bisa digerakkan dengan tali dan tangan, atau kalau di Indonesia terkenal dengan wayang. Gambar yang berurutan, ataupun tanah liat yang mudah diubah bentuknya, seringkali dipakai juga sebagai objek dalam pembuatan animasi ini.

Awalnya teknik ini digunakan oleh Albert E Smith dan J Stuart Blackton untuk pertunjukan The Humpty Dumpty Circus pada tahun 1898. Ketika animasi mulai berkembang sekitar abad ke-18 di Amerika, J. Stuart Blackton adalah orang pertama kali yang mengenalkan teknik ini dalam filmnya berjudul : Fun in a Bakery Shop yang menggunakan clay. Film ini kemungkinan merupakan film animasi stop motion yang pertama kali muncul pada tahun 1902. Karena di sisi lain, di tahun yang sama di Eropa, seorang pionir efek spesial bernama George Melies, seorang sineas asal Perancis ternyata juga menciptakan film animasi dengan teknik yang sama, hanya saja film tersebut kurang diekspos. Film yang berjudul A Trip to the Moon ini berjalan 14 menit jika diproyeksikan pada 16 frame per detik, yang merupakan standar frame rate pada saat film dibuat.

Selanjutnya pada tahun 1906, Stuart Blackton kembali membuat film animasi pendek dengan judulHumourous Phases of Funny Faces, yang dibuat dengan menggunakan media papan tulis dan kapur tulis. Menggambarkan ekspresi wajah seorang tokoh kartun pada papan tulis, diambil gambarnya dengan still camera, kemudian dihapus untuk menggambarkan ekspresi selanjutnya. Pada saat itu, teknik stop motion semakin banyak disenangi oleh animator Amerika. Lalu teknik tersebut semakin berkembang hingga pada tahun 1925, Willis OBrien mencoba membuat film tentang dinosaurus yang terbuat dari clay (plastisin/tanah liat) dengan judul The Lost World dan disusul dengan karya klasiknya berjudul King Kongpada tahun 1933. Sejak itu, stop motion animation semakin dikenal dengan sebutan claymation. Kini semakin banyak aja karya claymation yang sukses di pasaran, seperti Wallace and Gromit (1989),Chicken Run (2000) oleh Aardman Animations, studio animasi spesialisasi stop motion yang didirikanPeter Lord dan David Sproxton tahun 1972. Film The Nightmare before Christmas (1993) oleh Tim Burton dan yang paling gres Corpse Bride (2005).

CARA KERJA ANIMASI STOP MOTION

Cara kerja stop motion yaitu mengharuskan animator mengubah adegan atau posisi atau tampilan  secara fisik, dengan memfoto satu per satu frame, mengubah   adegan atau posisi atau tampilan lagi dan memfoto satu frame lagi, dan seterusnya.

Komponen yang harus ada dalam animasi stop motion adalah Frame. Frame merupakan satuan terkecil dalam video. Dapat diumpamakan seperti kertas hvs yang didalamnya digambar 1 adegan atau 1 tampilan. Contoh dalam satu animasi terdadapat 3 frame berarti ada 3 gambar atau 3 adegan atau 3 tampilan.

FRAME

Frame adalah satuan terkecil dalam video. pada program flash, frame diumpamakan seperti kertas hvs yang telah digambar, dan contoh apabila framenya kita perpanjang sebanyak 5 frame, maka diumpamakan seperti 5 kertas hvs dengan gambar yang sama.apabila kita merubah gambar salah satu frame, maka frame yang lain akan mengikuti perubahan gambar tersebut. karena frame tidak dapat berdiri sendiri.

Penggunaan frame dalam animasi stop motion sebagai bingkai atau rangka yang berisi benda atau gambar yang diam sehingga frame satu dengan frame lainnya saling mendukung agar terjadi pergerakan dan tampak hidup. 

CONTOH PENGGUNAAN STOP MOTION

Salah satu contoh karya animasi stop motion menggunakan bahan clay yang spektakuler adalah Shaun The Sheep. Banyak yang menyukai animasi ini mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Ide cerita yang menarik serta karakter-karakter tokoh yang lucu sepertinya selalu membuat pemirsa merasa terhibur dan tertawa. Di sini saya tidak akan membahas tentang ide cerita dari Film Animasi 3 Dimensi Shaun The Sheep tetapi saya akan mencoba mengajak Anda untuk sedikit mengetahui bagaimana sulit dan rumitnya proses pembuatan animasi Stop Motion 3D Shaun The Sheep tersebut. Berikut photo-photo tahap pembuatan animasi shaun the sheep.

PERKEMBANGAN ANIMASI STOP MOTION

Dalam perkembangannya, stop motion animation sering disebut juga claymation, karena animasi ini sering menggunakan clay (plastisin/tanah liat) sebagai objek yang digerakkan. Berdasarkan teknik penggarapannya, selain limited animation, dan teknik yang paling baru adalah CGI atau Computer Generated Imagery, penggarapan animasi dengan teknik stop motion sebenarnya tergolong paling kuno dan sangat sederhana sekali. Tidak diperlukan satu keahlian khusus dalam membuatnya, yang paling dibutuhkan dalam pengerjaannya teliti dan telaten. Animasi ini bukan animasi yang bisa dibuat dalam waktu singkat. Namun, semua orang bisa mencobanya. Peralatan yang dibutuhkan hanyalah kamera foto atau kamera video tipe apa pun, tripod atau apapun yang dapat menyanga kamera tepat pada tempatnya, dan yang paling penting adalah objeknya. Sederhana, bukan? Cukup dengan menggunakan tangan sendiri, kita pindahkan posisi objek berupa boneka, model, atau gambar secara perlahan-lahan. Dan setiap pergerakan itu direkam dengan kamera foto ataupun kamera video. Nah, ketika hasil rekaman itu kita susun berurutan, maka yang tercipta adalah kesan seolah-olah objek bergerak dan hidup. 

PERKEMBANGAN TEKNOLOGI 

Diera teknologi saat ini banyak sekali software-software komputer yang mensuport pembuatan animasi seperti : Diretor, Adobe Image ready, Flash, Autodesk 3d studio max, ulead Cool 3D studio, Autodesk Maya, Windows movie maker dan lain-lain. Pada pembelajaran animasi stop motion akan difokuskan membuat animasi secara sederhana terlebih dahulu, yaitu dengan menentukan dan membuat objek gambar, mengambil gambar dengan kamera digital, mengedit gambar dengan software yang mendukung, memproses gambar dengan windows movie maker, dan menampilkan/menayangkan film animasi sederhana.
 
SUMBER: http://yanah2912.blogspot.co.id/2014/10/stop-motion.html

#suprihatin
#23
#XI_MULTIMEDIA_01

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Presentasi Adobe Audition

Adobe Audition Nama kelompok : 1. Endang puji A                               2. Erni Widhiastuti                               3...